Mempersiapkan Rencana Asuransi Dana Pendidikan Anak Anda
Sebagai orang tua, pastinya kita ingin mempersiapkan dan memberikan pendidikan yang baik dan terbaik bagi anak anak kita. Sehingga pastinya, semenjak anak anak kita lahir, seharusnya kita sudah mempersiapkan dan memperhitungkan berapa dana pendidikan yang harus kita persiapkan dari sekarang.
Sebagai contoh :
Misal usia kita sekarang 30 tahun, dan anak kita 0 tahun, maka, kita harus mempersiapkan :
- Dana masuk Sekolah Dasar (SD)
Dimana rencana kita nanti anak kita akan SD, misal di SD A, kalo kita survey misal sekarang
biaya masuk dan biaya selama SD 6 tahun di SD A adalah 10 Juta (contoh), karena anak kita akan
masuk SD 6 tahun lagi, maka future value dari 10 Juta dengan asumsi inflasi 10% adalah 1,77* x
10 Juta = 17.700.700 rupiah. *angka 1,77 adalah faktor pengali dari tabel future value terlampir
- Dana masuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Dimana rencana kita nanti anak kita akan SMP, misal di SMP B, kalo kita survey misal sekarang
biaya masuk dan biaya selama SMP 3 tahun di SD A adalah 20 Juta (contoh), karena anak kita
akan masuk SD 12 tahun lagi, maka future value dari 20 Juta dengan asumsi inflasi 10% adalah
3,13* x 20 Juta = 62.600.000 rupiah. *angka 3,13 adalah faktor pengali dari tabel future value
terlampir
- Dana masuk Sekolah Menengah Atas (SMA)
Dimana rencana kita nanti anak kita akan SMA, misal di SMA C, kalo kita survey misal
sekarang biaya masuk dan biaya selama SMA 3 tahun di SMA C adalah 35 Juta (contoh), karena
anak kita akan masuk SD 15 tahun lagi, maka future value dari 35 Juta dengan asumsi inflasi 10%
adalah 4,17 * x 35 Juta = 145.950.000 rupiah. *angka 4,17 adalah faktor pengali dari tabel future
value terlampir
- Dana masuk Perguruan Tinggi (PT)
Dimana rencana kita nanti anak kita akan kuliah, misal di PT D, kalo kita survey misal
sekarang biaya masuk dan biaya selama 5 tahun kuliah di PT D adalah 70 Juta (contoh), karena
anak kita akan masuk kuliah 18 tahun lagi, maka future value dari 70 Juta dengan asumsi inflasi
10% adalah 5,56 * x 70 Juta = 389.200.000 rupiah. *angka 5,56 adalah faktor pengali dari tabel
future value terlampir
Sehingga dari perhitungan diatas, kita akan menghitung, berapa dana perbulan yang harus kita persiapkan. Kalo dengan hitungan normal, atau asumsi ditabungan biasa, maka dana perbulan yang harus kita persiapkan akan sangat besar sekali, dimana kita akan menjumlah keseluruhan biaya selama SD, SMP, SMA dan PT menjadi Rp. 615.450.700, kalo kita bagi 216 bulan (18 tahun) menjadi Rp. 2.849.308, sehingga yang kita butuhkan adalah program investasi dan bukan program tabungan biasa, ditambah lagi unsur PROTEKSI yang harus kita tambahkan, karena kita tidak bisa memastikan apakah selama masa menabung kita, kita dan keluarga, apakah bebasa dari resiko kehidupan yang bisa terjadi seperti sakit, sakit kritis, resiko meninggal dunia terhadap kita sebagai orang tua ataupun resiko kecelakaan, yang mana resiko kehidupan tersebut bisa mengganggu rencana jangka panjang dana pendidikan anak kita.
So..., apakah kita sudah mempersiapkan tabungan dana pendidikan anak kita, atau sudahkah kita mempersiapkan rencana Asuransi Dana Pendidikan anak kita....
Untuk informasi lebih lanjut, konsultasi gratis, hubungi Jimmy C Silaen, 081361333856 or email di 51l4en@gmail.com.
Salam Asuransi.
Insurance
Selasa, 24 Januari 2017
Rabu, 30 November 2016
Rabu, 06 April 2016
Selasa, 24 Februari 2015
Introspeksi Diri
Hidup penuh tantangan...penuh jalan yang berliku....tidak bisa berharap selalu menjalani jalan yang lurus dan rata, karna selama masih hidup di dunia ini, jalan pasti berliku, tidak bisa dihindari, kalaupun belum, mungkin masalah waktu.
Tak masalah sebenarnya hal itu, masalahnya hanya bagaimana kita menyikapi keadaan tersebut.
Hidup ini hanya masalah kita menyikapi kondisi yang ada.
Tidak berharap kondisi ini segera berakhir atau jangan pernah terjadi, tetapi berharap diberi kekuatan untuk bisa menjalani, menghadapinya dan menyelesaikannya.
Masalah itu tidak terlalu besar dari Sang Khalik Pencipta, masalahnya adalah kita yang sudah menyerahkan kepadaNya, sering menarik kembali keberserahan kita.
Berserah secara total dan percaya sepenuhnya dengan tetap bekerja maksimal.
Tetap semangat dan selalu yakin dan percaya.
Salam sukses dan bahagia selalu.
Tak masalah sebenarnya hal itu, masalahnya hanya bagaimana kita menyikapi keadaan tersebut.
Hidup ini hanya masalah kita menyikapi kondisi yang ada.
Tidak berharap kondisi ini segera berakhir atau jangan pernah terjadi, tetapi berharap diberi kekuatan untuk bisa menjalani, menghadapinya dan menyelesaikannya.
Masalah itu tidak terlalu besar dari Sang Khalik Pencipta, masalahnya adalah kita yang sudah menyerahkan kepadaNya, sering menarik kembali keberserahan kita.
Berserah secara total dan percaya sepenuhnya dengan tetap bekerja maksimal.
Tetap semangat dan selalu yakin dan percaya.
Salam sukses dan bahagia selalu.
Langganan:
Komentar (Atom)

